Minggu, 16 Oktober 2016

Don't Worry, Allah is Here (Sambil Nunjuk Dada)

Anak muda rasanya nggak afdhal kalau nggak galau. Mulai dari bangun tidur aja udah galau. Bangun? Atau tidur lagi?? Apalagi kalau kita tinggal di Bandung. Adzan shubuh hujan rintik-rintik, dingin, romantis. Pengenya tarik selimut aja lagi. Tidur lagi. Mimpi ketemu dia yang entah siapa :p

Galau mungkin berkaitan erat dengan bisikan syetan (iya gitu?). Kayanya sih iya kalau galau kita urusanya dunia. Nggak kelar-kelar. Capek mikirinya. Insomnia. Stress. Nafsu makan berkurang. Overthinking!

Jadi gimana dong, sister akhwat dan brother ikhwan?

Denger-denger sih galau itu berawal dari terlalu banyak berpikir dan kurang berdzikir. Jadi kalau otak kita berputar di masalah yang itu melulu, coba tengok deh apakah kita selalu menautkan hati dan masalah kita pada Illahi Rabbi?

Ini bukan ceramah. Bukan wejangan. Apalagi mantra buat menggandakan uang. Cuma tulisan seadanya yang lebih pas banget buat diri sendiri. Berusaha memanajemen otak dan hati adalah cara paling efektif meredakan syndrome galau akut. Jadi yuk, mari kita sama-sama banyak berdzikir, beristighfar, dan membaca ayat-ayat-Nya agar Allah tak segan memberikan ketenangan di hati kita :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar